...
Tidak sedetikpun air mata ini berhenti
mengucur seperti air dalam suatu mata air
Tidak sedetikpun kau pergi dari otakku
seperti laut yang tidak pernah lepas dari air
Seperti lentera yang menerangi malam gelap tanpa bulan
kau hadir menerangi kegelapan hatiku
pertemuan sekejap yang membuatku luluh di hadapanmu
pertemuan singkat yang tak mudah untuk dilupakan
aku bahagia saat itu
namun sekarang,
jangankan untuk bahagia
tersenyum pun aku sudah tak mampu
hatiku kembali gelap.. lenteraku sudah padam
sekarang aku disini
berdiri di pojokan dunia yang gelap
seorang diri.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda